Rosicky: Ozil Kunci Bagi Arsenal Dalam Perburuan Gelar
Ligaolahraga – Gelandang veteran anak asuh Arsene Wenger
sosok Tomas Rosicky, memuji rekan satu teamnnya mantan pemain Real Madrid,
siapa lagi kalau bukan Mesut Ozil sebagi kunci untuk klub yang berjuluk meriam
London itu dalam perburuan gelar juara Premier League di musim ini.
Ozil sampai saat sejauh ini sudah menciptakan 16 assist di
pentas Premier League di musim ini, dan mencetak enam gol di semua laga
kompetisi untuk team Arsenal. Rosicky merasa terkesan dengan Ozil pada saat
merumput sejak ia di rekrut ke Emirates Stadium pada tahun 2013 silam, dan
menyukai penentuan keputusan pemain
berusia 27 tahun tersebut. Ozil yang pernah memaksakan bola jika tidak ada
peluang untuk mencetak gol bagi teamnya.
"Mesut Ozil selalu memiliki bakat yang special dan anda dapat
melihatnya sejak kedatangan di hari pertamanya disini". ujar pemain yang berasal dai Dormund tersebut kepada media Arsenal
Player”
“Dia sempat menderita cedera beberapa kali di musim lalu,
jadi ia tak dapat menemukan ritme pemainan yang benar seungguhnya, namun kini
setelah bermain merumput bersama mulai dari awal musim, semua orang dapat
melihat betapa pentingnya performance bakat yang ia miliki. “sambung Rosicky.
Satu hal yang saya sukai dari sosok Mesut Ozil adalah bahwa
ia tak pernah memaksakan melakukan operan di sepertiga akhir lapangan, jika
benar-benar tidak ada peluang untuk melakukan assist ke gawang lawan, mau pun
mencetak gol ke gawang lawan. Kami semua tahu bahwa Ozil mampu memberukan
umpan-umpan yang sangat akurat, namun ada hanya akan melihatnya melakukan itu
jika sutiasi memungkinkan untuk memanfaatkan peluang tersebut.
Dia beserta dengan Alexis Sancez adalah sosok yang mampu
menjerat kegawang lawan pertandingan, Keduana memiliki kemampuan untuk
memenangkan di akhir laga pertandingan. Jadi jika team ingin terus berada dalam
persaingan gelasr juara Premier League, maka mereka berdua adalah sosok pemain
yang sangat diandalkan dan harusnya tampil baik di setiap laga-laga
pertandingan dimulai.
No comments:
Post a Comment